Senin, 20 Februari 2012

Marginal Compound



Marginal Compound
(senyawa mikronutrien bukan vitamin bukan mineral)

1.     BIOFLAVONOID
Bioflavonoid telah diketahui kegunaanya dalam berbagai manfaat untuk kesehatan. Bioflavonoid ini adalah pigmen alami dalam buah-buahan dan sayuran. Ada banyak laporan ilmiah tentang bioflavonoid tidak memiliki laporan resmi yang mengkonfirmasi pernyataan ini. Para peneliti telah melaporkan lebih dari delapan ratus bioflavonoid yang berbeda. Sebagian besar ini adalah pigmen kuning yang ditemukan dalam jeruk dan buah-buahan dan sayuran lainnya, mereka disebut flavonoid.

Bioflavonoid merupakan Nutrisi zat anti oksidan yang kita kenal sebagai vitamin P. Bioflavonoid biasanya ditemukan bersama-sama dengan 
vitamin C dan dihilangkan melalui urin. Sumber alami bioflavonoid ditemukan dalam buah-buahan seperti jeruk, ceri, anggur, alpokat, rasberry, berry, paprika, pepaya, soba, gandum dan di Kuda Chestnut (buah jenis pohon kenari secara luas digunakan untuk masalah sirkulasi). Beberapa peneliti percaya bahwa bioflavonoid membantu mempertahankan kapiler. Kapiler adalah pembuluh darah mikroskopik yang memungkinkan oksigen, hormon, nutrisi dan antibodi terhadap darah dari tubuh dengan memberikan sel-sel individual. Jika dinding kapiler yang rentan, mereka akan memungkinkan untuk mengalirkan darah dari kapal dan dalam sel.
Manfaat Bioflavonoid (Vitamin P) Antara lain :
  • Penyembuhan luka, sejak zaman dahulu telah ditemukan bahwa menyembuhkan luka-luka sebelum menerapkan kulit putih jeruk.
  • Memperkuat dinding pembuluh darah, yang demikian sangat nyaman dalam kasus wasir, mimisan, orang-orang yang akan segera meninggalkan memar memar atau setidaknya sekali, dan seterusnya.
  • Bioflavonoid dapat menjadi sekutu yang baik untuk masalah jantung, ketika mereka mengatur koagulasi (mencegah trombosis dan perdarahan), mencegah kolesterol dari oksidasi, memperkuat pembuluh darah dan memberi mereka fleksibilitas, dll. Penggunaannya sangat diinginkan dalam sebagian besar masalah (radang urat darah, varises borok, varises, arteriosclerosis, dll).
  • Bioflavonoid membantu untuk menyerap vitamin C.
  • Bioflavonoid juga bertindak sebagai antioksidan, seperti membantu menjaga keseimbangan kadar vitamin C kolagen kita (suatu zat yang memberikan elastisitas kulit kita)
  • Menghilangkan kelebihan tembaga dalam tubuh kita.
  • Bioflavonoid membantu melindungi tubuh terhadap infeksi.


2.     CARNITINE
Senyawa yang bertindak sebagai pentranspor asam lemak rantai panjang dari sitoplasma ke dalam mitokondria. Pada β-oksidasi asam lemak panjang diaktifkan sebagai molekul asil-KoA bernergi tinggi yang tidak dapat menembus membram mitokondria. Supaya β-oksidasi bisa berlangsung, asam lemak aktif tersebut harus ditranspor ke dalam mitokondria. Pengaktifan ini dilaksanakan dengan cara gugus hidroksil karnitin membentuk ester berenergi tinggi dengan rantai asam lemak panjang yang berada di luar mitokondria, yang kemudian akan menembus membran. Setelah berhasil ditranspor ke dalam mitokondria, ikatan tersebut terpecah dan terbentuk asil-KoA baru tanpa kehilangan energi. Defisiensi karnitin mengakibatkan miopati otot dan akumulasi lipida dalam jaringan. Sinonim. Γ-trimetilamino- β-hidroksibutirat, juga disebut Vitamin Bt.
Karnitin, dikenal juga sebagai L-karnitin atau levocarnitin, adalah senyawa ammonium kation yang disintesis dari asam amino lisin dan metionin. Nama karnitin sendiri berasal dari bahasa latin carnus yang berarti daging. Nama ini diberikan karena senyawa ini pertama kali ditemukan di dalam daging sapi. Senyawa ini membantu konsumsi dan pemakaian lemak dalam tubuh karena ia bertanggung jawab dalam transportasi asam lemak dari sitosol menujumitokondria. Senyawa ini biasa dijual sebagai suplemen makanan.
Sintesis
Biosintesis karnitin di dalam tubuh dari asam amino lisin atau metionin terjadi secara primer di hati dan ginjalVitamin C (asam askorbat) esensial bagi sintesis karnitin.
Peran dalam Metabolisme
Karnitin mentranspor gugus asil rantai panjang dari asam lemak menuju matriks mitokondria sehingga mereka dapat dipecah melalui reaksi oksidasi beta menjadi asetat untuk memperoleh energi di dalam Siklus Krebs. Sebelum menempel dengan karnitin, asam lemak harus diaktivasi terlebih dahulu. Tahap ini terdiri atas tiga tahap utama.
Tahap pertama adalah pembentukan asil-Ko A terlebih dahulu dari senyawa asam lemak. Tahap ini dimulai dengan penempelan asam lemak dengan koenzim A (Ko A] melalui ikatan tioester. Reaksi ini dikatalisasi oleh enzim lemak asil-Ko A sintetase (fatty acyl-CoA synthetase) dan diselesaikan dengan bantuan enzim pirofosfatase sehingga membentuk senyawa asil-Ko A.
Tahap kedua adalah tahap pemindahan gugus asil dari asil-Ko A ke molekul karnitin sehingga membentuk senyawa asil-karnitin dibantu oleh enzim karnitin asiltransferas I (palmitoiltransferase).
Kemudian tahap ketiga adalah transpor molekul tersebut ke dalam mitokondria. Tahap tersebut terjadi dengan bantuan 2 senyawa enzim lain.
Asil-karnitin dibawa masuk oleh karnitin-asilkarnitin translokase
Asil-karnitin diubah kembali menjadi asil-KoA oleh karnitin asiltransferase II (palmitoyltransferase) yang terletak di membran dalam mitokondria. Karnitin yang terlepas dikembalikan ke sitosol.
Aktivitas karnitine asiltransferase I dapat dihambat secara alosterik dengan kehadiran malonil-KoA, senyawa metabolit intermediat biosintesis asam lemak, untuk mencegah beta-oksidation dan sintesis asam lemak lebih jauh.
Sumber Karnitin
Konsentrasi karnitin terbesar dapat diperoleh dari daging merah dan produk susu. Sumber alami lain dari karnitin selain daging adalah kacang-kacangan, dan kuaci (misalnya: kuaci labukuaci biji bunga matahariwijen), buncis, dan sayur-sayuran.
Produk
Kuantitas
Karnitin
Bistik Sapi
3.5 oz
95 mg
Daging Babi
3.5 oz
27.7 mg
half cup
19.5 mg
Dada Ayam
3.5 oz
3.9 mg
Keju Amerika
3.5 oz
3.7 mg
Es Krim
3.5 fl oz
3.7 mg
Susu Segar
3.5 fl oz
3.3 mg
Susu L-Men Basic Formula
1.5 oz
45 mg
Susu L-Men Regular Formula
2 oz
220 mg
Alpukat
one medium
2 mg
Roti Gandum
3.5 oz
0.36 mg
Asparagus
3.5 oz
0.195 mg
Roti Putih
3.5 oz
0.147 mg
Makaroni
3.5 oz
0.126 mg
Selai Kacang
3.5 oz
0.083 mg
Nasi
3.5 oz
0.0449 mg
Telur
3.5 oz
0.0121 mg
Jus Jeruk
3.5 fl oz
0.0019 mg
(Keterangan: 1 oz sekitar 28 g)
Umumnya, jumlah konsumsi karnitin perhari sebesar 20 to 200 mg. Bagi kaum vegetarian dan kaum vegan, asupan karnitin dapat turun menjadi 1 mg perhari.
Sumber Karnitin Lain
Sumber lain dari karnitin dapat ditemukan di dalam suplemen vitamin, minuman energi, dan berbagai produk suplemen makanan lain. Di Indonesia, karnitin banyak dijumpai sebagai suplemen tambahan dalam produk susu. Contoh susu yang mengandung senyawa ini misalnya susu L-Men.


3.     KOLIN
KOLIN nutrisi yang banyak terkandung dalam kuning telur, dinyatakan bagus untuk kesehatan. Nutrisi ini merupakan bahan dasar untuk membuat zat kimia pembentuk memori otak yang dikenal dengan acetylkolin. Selain itu, kolin juga berperan penting dalam pembentukan membran-membran sel di seluruh tubuh.
Sebuah studi dari Cornell University menemukan, menambah asupan kolin selama kehamilan dan menyusui sangat bermanfaat untuk kesehatan kognitif dan emosional jangka panjang pada orang-orang dengan Down syndrome.
"Kami menemukan bahwa pemberian suplemen kolin bisa memperbaiki perhatian dan kontrol emosi," tutur penulis studi Barbara Strupp, seperti dikutip situs womenfitness.com. Temuan ini, terang Strupp, bisa memicu peningkatan jumlah anjuran konsumsi kolin pada ibu. Berdasarkan anjuran saat ini, ibu disarankan mengonsumsi 450 miligram kolin selama kehamilan dan 550 miligram selama menyusui.

Berikut beberapa manfaat lain yang bisa Anda dapatkan dari kolin:

Jaga kesatuan membran sel 
Kolin diperlukan untuk kesatuan struktural dan fungsi penyampai pesan dari sel-sel membran. Kolin secara langsung memengaruhi penyampaian pesan di antara membran dan pengangkutan atau metabolisme lemak.
Memecah dan menggunakan lemak sebagai sumber energi 
Kolin berada di lapisan lemak dari membran sel-sel tubuh. Kolin mengubah lemak agar lebih lentur dalam mempertahankan sel-sel. Selain itu, lemak juga membantu penggunaan lemak dalam tubuh. 
Mengangkut dan mengeluarkan lemak dari tubuh 
Kolin turut berperan dalam pengangkutan lemak dan kolesterol dari hati. kolin membantu mengemulsi lemak, menjaga agar lemak tetap berada dalam bentuk cair. Sepanjang kolesterol tetap diemulsi, kolesterol tidak akan menempel di dinding arteri. kolin membantu mengangkut kolesterol dan lemak sehingga bisa dikeluarkan oleh tubuh. Hal ini sangat penting untuk mempertahankan agar kadar kolesterol tetap berada dalam batas normal. 
Jaga fungsi otot 
Kandung kemih merupakan otot yang berada di bawah kontrol kolinrgic. Acetylkolin menstimulasi satu tipe reseptor dalam tubuh yang dikenal dengan reseptor muscarinic. Stimulasi reseptor muscarinic dalam otot akan memicu kontraksi otot. Acetylkolin menstimulasi kontraksi otot kandung kemih dan mendukung kesehatan fungsi kemih. 
Sampaikan informasi dari saraf ke saraf 
Kolin merupakan zat kimia yang disimpan dalam sel-sel saraf dan terlibat dalam penyampain pesan di antara sel-sel saraf dan sel-sel otot. Acetylkolin terkandung dalam ujung saraf dan secara konstan diproduksi dan dipecah oleh tubuh. 
Jaga kesuburan 
Kolin merupakan nutrisi yang berpotensi menguatkan seksualitas dengan cara berubah bentuk menjadi acetylkolin. Saraf simpatik dan parasimpatis merupakan pendorong utama fungsi testikular dan bisa membantu menstimulasi libido.

Bantu tingkatkan jumlah sel-sel di pusat memori
 
Kolin diperlukan untuk sintesis acetylkolin, salah satu neurotransmitter tubuh. Acetylkolin sangat diperlukan dalam proses berpikir, mengingat, tidur, dan mengontrol gerakan. Hasil studi pada hewan menunjukan, hewan dengan ibu yang diberikan kolin mempunyai skor tugas memori yang lebih baik dibandingkan hewan dengan ibu yang kekurangan kolin. 
Makanan sumber kolin 
Kolin merupakan asam amino yang secara alami tersedia di alam dan dikenal dengan lesitin. Di samping itu, kolin juga terkandung dalam kuning telur, susu, kacang-kacangan, ayam dan hati sapi, daging babi, daging sapi, udang, kacang kedelai, inti gandum dan air susu manusia. Selain tiu, kolin juga bisa ditemukan dalam kentang, kacang polong, kol bunga, oat, biji wijen dan biji rami serta sayuran hijau.


4.     INOSITOL
Inositol adalah sejenis campuran kimiawi (carbocyclic polyol) yang dapat ditemukan dalam sereal, kacang-kacangan, buncis, dan buah khususnya blewah dan jeruk. Inositol buatan biasa dikenal sebagai alkohol gula yang ditambahkan dalam makanan (misalnya permen) dan minuman penambah tenaga karena kalorinya lebih rendah daripada gula dan tidak dimetabolisme dalam mulut sehingga tidak menyebabkan kerusakan gigi.
Inositol masih merupakan bagian dari vitamin B kompleks. Zat ini dapat membantu menurunkan tingkat kolestrol, meningkatkan kesehatan rambut dan mencegah kerontokan rambut yang berlebihan. Inosito dapat membatu menindak balas eksema dan membantu menyebarkan lemak pada tubuh. Selain itu juga membantu mencegah sembelit.
Kekurangan inositol dapat menyebabka eksema dan kerontokan rambut yang tidak normal (alopesia). Sumber inosital yang paling baik terdapat pada ragi, kol, semangka, anggur, kacang wijen (dikeringkan), sirup, kacang-kacangan, ksimis dan benih gandum.

Penggunaan
Kegunaan utama inositol adalah untuk transduksi sinyal insulin, penggabungan cytoskeleton, pengendalian syaraf, pengendalian konsentrasi kalsium dalam sel, pemeliharaan membran sel, modulasi aktivitas serotonin, penghancur lemak, mengurangi kadar kolesterol dalam darah, penanda plasma sifat keturunan, pencegah bulimia, kepanikan dan depresi serta perawatan kanker jika digabung dengan asam phytic. Karena manfaat penghancur lemak dan penurun kolesterol darah tersebut, inositol menjadi bagian penting dalam diet. Inositol juga berfungsi untuk mengkontraksikan otot dengan lebih efisien serta mengefektifkan penggunaan lemak tubuh sebagai bahan bakar latihan.
Dosis
Disarankan mengkonsumsi 500 mg inositol per hari pada awal konsumsi sebelum menambah dosis perharinya (tergantung pada reaksi tubuh atas asupan inositol).


5.     TAURIN
Taurin adalah asam amino yang dapat ditemukan di dalam jantung dan otak dalam jumlah besar. Taurin juga dapat ditemukan dalam berbagai sumber makanan seperti daging dan ikan. Taurin juga terkandung pada beberapa jenis minuman energi dan suplemen yang digunakan untuk mendukung kegiatan olahraga.
Manfaat Taurin
Meskipun asam amino sangat dibutuhkan untuk membangun protein, tetapi taurin tidak membantu proses pembentukan dan pembangunan otot karena taurin tidak memiliki hubungan dengan asam amino lain maupun blok pembangun protein.
Taurin dapat berfungsi sebagai antioksidan. Tentu Anda sudah tahu mengenai manfaat antioksidan sebagai pelindung sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh reaksi kimia tertentu yang melibatkan oksigen (oksidasi). Beberapa ahli dan penelitian juga menyebutkan bahwa taurin dapat membantu meningkatkan kinerja mental dan atletik.
Taurin Untuk Meningkatkan Performa Mental
Seiring dengan proses penuaan, tingkat konsentrasi taurin di otak akan menurun secara perlahan. Tingkat taurin yang tinggi dalam tubuh akan membuat memori dan fungsi mental Anda menjadi lebih baik. Studi ilmiah menemukan bahwa taurin dapat meningkatkan level kewaspadaan dan penalaran verbal.
Taurin Untuk Meningkatkan Performa Atletik
Para peneliti di Jepang melakukan sebuah studi pada tahun 2003, meneliti 11 laki-laki berusia 18 sampai 20, yang diperintahkan untuk melakukan latihan sepeda sampai energi mereka habis. Kemudian para responden tersebut diberikan suplemen taurin selama tujuh hari (setiap kali, sebelum latihan mereka). Hasilnya? Terdapat peningkatan signifikan dalam VO2 max (kapasitas maksimum tubuh manusia untuk mengangkut dan menggunakan oksigen) dan jangka waktu kelelahan latihan semakin berkurang.
Taurin memang terbukti memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, sehingga membantu kita dalam meningkatkan performa mental maupun atletik. Namun, Anda tetap harus bijak dalam mengkonsumsi taurin untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal.


6.     UBIQUINONE
Coenzyme Q10 (CoQ10) merupakan komponen alami yang ditemukan dalam tubuh manusia. Oleh karena keberadaannya ada di mana-mana secara alami dan mempunyai struktur quinone (sama dengan vitamin K), CoQ10 juga disebut sebagai ubiquinoneUbiquinone merupakan substansi seperti vitamin yang ditemukan pada tiap sel tubuh dan berfungsi vital dalam produksi energi. Ubiquinone merupakan 1 dari 2 nutrien esensial terpenting selain asam askorbat. Pada manusiaubiquinone ditemukan dalam konsentrasi relatif tinggi pada sel yang memerlukan kebutuhan energi tinggi seperti jantung, hati, otot dan pankreas.  Penelitian menunjukkan bahwa ubiquinoneberperan sebagai antioksidan dan berperan sentral dalam fosforilasi oksidatif mitokondria. Ubiquinone digunakan oleh tubuh untuk mengubah makanan menjadi adenosine triphosphate (ATP), energi yang dibutuhkan untuk metabolisme tubuh. Ubiquinone juga merupakan antioksidan potensial yang melindungi tubuh dari radikal bebas dan membantu ketersediaan vitamin E (antioksidan utama membran sel).
Meskipun ubiquinone dapat disintesis secara in vivo, kondisi yang mungkin meningkatkan kapasiti sintesis tubuh tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan ubiquinone. Kemungkinan defisiensi ubiquinone terlihat lebih banyak pada sel yang aktif dalam metabolisme, dengan asumsi bahwa sel tersebut membutuhkan ubiquinone dalam jumlah yang sangat besar. Faktor lain yang dapat meningkatkan defisiensi ubiquinone termasuk diet yang tidak adekuat, stres lingkungan, latihan berlebihan dan obat-obatan tertentu. Defisiensi juga dilaporkan terjadi pada berbagai penyakit seperti gagal jantung kongestif (CHF), kardiomiopati, PPOK, AIDS, kanker, hipertensi dan penyakit gigi.

Mekanisme kerja
Peran utama ubiquinone (CoQ10) adalah sebagai transduksi energi biologi. Ubiquinone adalah pembawa untuk transfer  2 elektron (elektron dan proton) dalam fase lipid membran mitokondria.  Ubiquinone merupakan rantai transport elektron produksi ATP. Ubiquinone ditemukan dalam membran di dalam mitokondria, merupakan kofaktor untuk setidaknya 3 enzim mitokondria (kompleks I, II dan III) yang berperan vital dalam fosforilasi oksidatif (Gambar 2). Fungsinya hanya sebagai komponen nonprotein dari rantai transport elektron (ETC) merupakan komponen tambahan yang tidak terikat dengan protein itu sendiri. Karakteristik yang unik ini memungkinkan ubiquinone untuk bergerak dan transfer elektron antara flavoproteins dan cytochromes. Setiap perbaikan elektron yang diproses melalui ETC pasti berinteraksi pertama kali dengan ubiquinone,sehingga dipertimbangkan sebagai komponen sentral rantai pernapasan mitokondria. Oleh karena itu, ubiquinone berperan esensial adenosine triphosphate (ATP) atau produksi energi biologi.

Description: http://www.klikpdpi.com/jurnal-warta/jri-07-07/dr.agus_files/image005.jpg
Gambar 2. Peran ubiquinone (CoQ10) pada fosforilasi oksidatif


Ubiquinone sebagai antioksidan 
Ubiquinone mempunyai fungsi sebagai antioksidan selain sebagai pembawa elektron dan proton pada rantai pernapasan mitokondria. Ubiquinone (CoQ10) bekerja menghambat peroksidase lipid dan protein serta membersihkan radikal bebas. Ubiquinone berperan primer dengan mencegah terbentuknya radikal peroksidase lipid     (LOO-). Peran tersebut dilakukan dengan mengurangi perferryl radical awal dengan membentuk ubisemiquione dan H2O2 (Gambar 3). Ubiquinone (CoQ10) secara konstan berperan pada oxidation-reduction recycling. Bentuk tereduksi siap memberikan elektron untuk menetralisasi oksidan dan hal ini menunjukkan aktiviti antioksidan yang kuat. Hubungan antara CoQ10 dan kerusakan membran akibat produksi radikal bebas dapat dilihat pada 3 aspek. Aspek pertama adalah ubiquinone pada membran dapat berfungsi sebagai agen pembersih untuk membersihkan radikal bebas atau peroksidase. Fungsi proteksi yang kedua adalah kemampuan ubiquinone secara enzimatik mengurangi bentuk oksidasi tokoferol yang dihasilkan aksi radikal bebas (tocopheroxyl radical). Ubiquinone secara efisien menjaga efek vitamin E  suatu antioksidan yang poten dengan meregenerasi tocopheroxyl radical menjadi tokoferol. Aspek ketiga adalah potensi semiquinone bebas untuk mengurangi oksigen membentuk superoksida sebagai prekursor radikal bebas yang lebih berbahaya.
Beberapa peneliti menunjukkan bahwa ubiquinone mencegah peroksidase lipid hampir sama dengan vitamin E. Penelitian lain menemukan ubiquinone lebih efisien untuk mencegah oksidasi LDL daripada vitamin E, lycopene atau ß-karoten. Sebagai tambahan ubiquinone dapat bekerja sinergi dengan vitamin E, membentuk metabolit aktif tokoferol, sama dengan mekanisme sinergi vitamin C. Ubiquinone merupakan satu-satunya antioksidan alami yang larut dalam lemak (lipid-soluble) yang dapat membentuk metabolit aktif dalam tubuh.

Description: http://www.klikpdpi.com/jurnal-warta/jri-07-07/dr.agus_files/image007.jpg

 Gambar 3. Kemungkinan tempat kerja ubiquinol (UQH2), vitamin E
                                (Vit E-OH) dan askorbat (Asc) pada peroksidase lipid.
        UQubisemiquinone


7.     PYRROLOQUINOLONE QUINONE (PQQ)
Metanol dehidrogenase (MDH, EC 1.1.99.8) merupakan suatu protein quinon yang berperan dalam metabolisme senyawa berkarbon tunggal. Dengan adanya enzim ini, senyawa berkarbon tunggal akan diubah menjadi senyawa formaldehida yang masuk ke dalam siklus metabolismelanjutan. Proses inilah yang menjadi kunci dari produksi energi bagi pertumbuhan dan perkembangan bakteri metilotrof. Pada bakteri fakultatif metilotrof, konsentrasi enzim metanol dehidrogenase di dalam selnya dapat mencapai 10-15%. Konsentrasi enzim ini pun meningkat dengan adanya penambahan senyawa metilamina sebagai sumber karbon tambahannya. Pengukuran konsentrasi enzim (total protein) dapat menggunakan metode Bradford.
Enzim metanol dehidrogenase memiliki struktur α2β2 tetramer, di mana subunit α memiliki ukuran 66 kDa, sedangkan subunit β hanya 8,5 kDa. Di dalam setiap subunit α terdapat molekul koenzim yang terikat secara nonkovalen. Molekul ini dikenal dengan istilah pyrroloquinoline quinone (PQQ, 4,5-dihydro-4,5-dioxo-1H-pyrrolo[2,3-f]quinoline-2,7,9-tricarboxylic acid). Di samping itu juga terdapat ion kalsium (Ca2+) yang berperan sebagai kofaktor bagi enzim ini. Senyawa PQQ dan ion kalsium ini terletak pada sisi aktif enzim dan berperan penting dalam mengaktivasi kerja enzim. Untuk memproduksi enzim metanol dehidrogenase setidaknya dibutuhkan 26 gen yang terlibat, di antaranya terdapat gen yang mengkodekan struktur polipeptida, sitokrom cL, dan gen untuk mensintesis senyawa PQQ.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar